Thursday, July 14, 2016

DeadSuad - Patriot Moral Prematur

DeadSuad - Patriot Moral Prematur

Tercium Bau Busuk Dari Relavasi, Parodi Perbaikan Moral
Dipelihara Sebagai Parasit.. Hamba Setia Pelayan Tahta Tirani
Mereka Kongregasi Agen Bencana, Terdidik Untuk Perang Barisan
Raga Tak Berontak (Mereka) Terjerat Kebodohan Mengkristal Ini Semiotika Anjing Rabies,
Menyerang Tanpa Pikir Panjang, Dahaga Darah Menggogroti Rasa Aman Yang Sekarat.
Hiduplah Hukumrimba Inkarnasi, Kultur Barbar Ketimuran..
Hanya bernyali Saat Berkoloni Gila, Pahala Nurani Mati, Rasa Lapar..
Kuasa Yang Tak Sejalan Menjadi Lawan Atas Nama Kebaikan Premanisme Halal
Wacana Moral Selalu Omong Kosong, Pelabelan Halal Dan Haram, Sudut Pandang Yang Dangkal,
Merempas Hak Yang Tak Sejalan, Dibaptis Menjadi Lawan, Laaaaawaaaannn....KITA ADALAH
LAWAN, Kecemasan Kita Nikmati, Dikhianati Negri Sendiri, Punah Sudah Ras Percaya..
Terkikis Rasa Kecewa, Patriot Moral Prematur Heroisme Sampah Masyarakat, Belenggu Ruang Gerak
Dalam Demokrasi Rasa Aman Sekarat, Tersodomi Perang Halal Keadilan Utopis Kongkret
TAHTA TIRANI HARUS MATI !!!

Sunday, January 11, 2015

Humiliation - Paradigma Lyrics


Ulasan vital panorama murka
Lesung penyesatan dogma penyesalan
Sumpah yang fana tikam semua fakta
Penumbuh dosa pengorbanan iman

Pengasingan makna untuk setiap doa
Pusara sahaya Puritan dan surga
Peruncingan karma gumpalan dilema
Khalifah bergumam angkara perang
Arogan menentang pengabdian jiwa
Hitamkan nirwana menghakimi asa

Revolusi sesat kamuflase iman
Manufer sahaya dalam bahaya
Insan yang terlahir untuk binasa
Argumen murka pasukan jelaga
Kutuk norma hunuskan nestapa
Replika cinta dari hamba setan

paradigma, penyesetan
Paradigma, propaganda
Paradigma, kemungkiran
Paradigma, penghancuran

Syair surga Alunan jiwa
Cahaya surga Tahta yang kelam
Tebarkan dosa Pada sahaya
Rajam luka di dalam neraka

Makna perkasa Pelana penyiksa
Irama jiwa Pembawa bencana

Peruncingan karma gumpalan dilema
Khalifah bergumam angkara perang
Arogan menentang pengabdian jiwa
Hitamkan nirwana menghakimi asa

Paradigma doa tak bernyawa
Sajak murka para pendosa
Paradigma fatamorgana
Syair luka lubang senggama

paradigma, penyesetan
Paradigma, propaganda
Paradigma, kemungkiran
Paradigma, penghancuran

Humiliation - Fatamorgana Lirycs

Luka menganga dari dalam neraka
Murka Datang dari dalam jiwa
Menyeret seketika kedalam roda nestapa
Sebuah sarkasme kertas di tebar

Siksa nadi dogma fatamorgana dunia
tunduk terpaku dalam sebuah panorama
Dendam penyesalan dari lubang senggama
Yang tidak perna nyata dan benar adanya

Ini sumpah dalam lubang pusara
Panas menyengat setiap rongga
Setiap norma nanar perlahan sekarat
Tunduk terpaku dalam nikma sebuah hasrat

Memaksa dunia menyembah senyawa murka
surga menjadi drama sebuah penyesalan
Rancangan perintah berupa ayat menjerat memaksa untuk menyembah
Dalam elegi persembahan sebuah makna

Warna cahaya meradang menghitam pekat
Ayat-ayat surga nyata hitam berkarat
Setiap norma nanar perlahan sekarat dalam elegi persembahan
Tunduk terpaku dalam nikmat sebuah hasrat

Luka meradang dari dalam neraka
Murka Datang dari dalam jiwa
Menyeret seketika kedalam roda nestapa
Sebuah sarkasme kertas di tebar

Lukisan kepedihan untuk sebuah pengabdian
Dendam penyesalan dari lubang senggama
Fatamorgana ayat surga nyata berkarat
Fatamorgana ayat surga berkarat

Lukisan kepedihan untuk sebuah pengabdian
Dendam penyesalan dari lubang senggama
Fatamorgana ayat surga nyata berkarat
Fatamorgana ayat surga berkarat

Wednesday, November 19, 2014

Saffar - Mandatory El Arshy Lyrics




Siddiqul akbar altar alqohar valium battar
Mekkah Madinah telah menjalar laskar Dzulfiqar
Tiada menceca tiada menghina
Redam semua terkubur sirna
Telan telak titah sang Ahmad
Lekat erat pemberi mandat

Vibrasi takbir lantang mengalir awali lahir yakinkan akhir
Fisabilillah hantamlah fitnah
Hunus harokah rancang sejarah
Fisabilillah tebar Assunnah
Kecuplah fitrah genggam syariah
Fisabilillah koloni sakhrah

Antivenom nalar serotonin Umar modulasi hepar
Aphetamine makar tempat bersandar bukan kelakar
Vibrasi takbir lantang mengalir awali lahir yakinkan akhir
Mandatory El Arshy

Siddiqul akbar altar alqohar valium battar
Mekkah Madinah telah menjalar laskar Dzulfiqar
Meskipun terpisah jauh dari peristiwa agresi Abrahah
Ikatan penggenggam syahadah tak akan terpisah
Saling mengisi dalam segala sisi
Memahami konsep tauihid sebagai sebuah puncak dari esensi
Memberikan pencerahan kepada yang buta akal
Dan menjadi pengobat bagi sakitnya hati
Tak terikat pada tradisi meruntuhkan setiap ideologi
Dan isme yang kemudian hanya akan
Melahirkan budaya yang sakit di kepala kita
Inilah Milah yang keabshannya tak perlu lagi diuji
Menjadi ikon bagi setiap jiwa para pembela kebenaran yang hakiki

Tuesday, November 18, 2014

Auticed - Senja Berkarat Lirycs

Lihat semesta cakrawala dunia
Mulai tenggelam berganti heningnya malam
Menguning gradasi cahaya diatas surya
Menantang berubah menuju hitam temaram

Redup cahaya terangi gelapnya dunia
Inilah langit menuju senja kujelang
Erlumat suasana yg mulai mencekam
Menguning cahaya diatas surga

Seakan senja menantang singasana cahaya
Senjaku berubah berkarat brgnti malam
Seribu bayangan fatamorgana
Menunggu bangkitnya sang malam

Jejali ambisi menuju singasana kehancuran
Menari, menentang, berganti mencekam

Menebar ketakutan dengan kepalsuan
Seakan semua dosa ini terabaikan
Terlena dengan semua bisikan
Hingga tersungkur penuh penyesalan

Senja ini adalah gerbang pilihan
Hidup kembali tersapa cahaya terbawa gelap
Singasana malam terjatuh dalam pusara kepalsuan
Penuh penyesalan

Lihat semesta cakrawala dunia
Redup cahaya terangi gelap semesta
Seribu bayangan fatamorgana
Menebar ketakutan dengan kepalsuan

Menari berpesta diatas tahta
Sajikan persembahan untuk sang senja terlupa dengan segala doa

Bayangan jiwa terlahir sempurna
Korbankan raga yg tak berdosa
Senja ini adalah gerbang pilihan
Berakhir berganti gelapnya malam